Pengertian Array Satu Dimensi Menurut Beberapa Sumber
- Array satu dimensi adalah struktur data yang statis mempunyai satu nama tetapi memiliki banyak tempa.
- Array satu dimensi atau dalam variabel beberapa literatur disebut sebagai larik, adalah suatu tipe variabel yang berisi kumpulan data dengan setiap element datanya bertipe sama.
- Array satu dimensi merupakan sebuah variabel yang menyimpan sekumpulan data yang memiliki tipe sama dan elemen yang diakses hanya melalui 1 indeks atau subskrip..
Deklarasi umum aray adalah :
Tipe_data nama_variabel[jumlah_Indeks];Contoh:
- int nilai [5]; // jumlah indeks dapat tidak ditulis meskipun belum diinisialisasi.
- String [] nilai = new String[5]; // harus ditulis jumlah indeks jika belum diinisialisasi.
- Jumlah indeks dapat ditulis ataupun tidak ditulis.
- Jumlah indeks berarti menentukan batas maksimal untuk menyimpan nilai ke dalam setiap indeks.
- Tanpa penulisan jumlah indeks, jumlah indeks menjadi dinamis (bergantung kepada jumlah nilai yang tersimpan).
String [] nilai1 = new String[]{"1","2"};
Contoh Array dengan Fungsi Array
1
2
3
4
5
6
7
| <?php$jurusan = array ("Ilmu Komputer", "Farmasi", "Matematika", "Biologi", "Kimia", "Manajemen Komunikasi", "Teknik Informatika");print_r($jurusan);?> |
Outputnya :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
| Array( [0] => Ilmu Komputer [1] => Farmasi [2] => Matematika [3] => Biologi [4] => Kimia [5] => Manajemen Komunikasi [6] => Teknik Informatika) |
Array Multidimensi
- Bentuk Kompleks dari Array.
- Pengaksesan nilai dalam array menggunakan indeks baris dan kolom.
- Bentuk deklarasinya : variable[][]
- Utamanya digunakan untuk operasi Matriks.
cotoh multi-dimensi 2x2
import java.util.Scanner;
public class matrikmultidimensi {
public static void main(String[] args) {
Scanner matrik = new Scanner(System.in);
int i;
int x;
int matrikA [][] = new int[2][2];
int matrikB [][] = new int[2][2];
int jum [][] = new int[2][2];
System.out.println("INPUT MATRIK A");
for (i = 0; i < matrikA.length; i++){
for (x = 0; x < matrikA.length; x++){
System.out.print("Matrik A baris ke-" + (i + 1) + " kolom ke-" + (x + 1) + ": ");
matrikA[i][x] = matrik.nextInt();
}
}
System.out.println("INPUT MATRIK B");
for (i = 0; i < matrikB.length; i++){
for (x = 0; x < matrikB.length; x++){
System.out.print("Matrik B baris ke-" + (i + 1) + " kolom ke-" + (x + 1) + ": ");
matrikB[i][x] = matrik.nextInt();
}
}
System.out.println("MATRIK A");
for (i = 0; i < matrikA.length; i++){
for (x = 0; x < matrikA.length; x++){
System.out.print(matrikA[i][x] + " ");
}
System.out.println();
}
System.out.println("MATRIK B");
for (i = 0; i < matrikB.length; i++){
for (x = 0; x < matrikB.length; x++){
System.out.print(matrikB[i][x] + " ");
}
System.out.println();
}
for (i = 0; i < jum.length; i++){
for (x = 0; x < jum.length; x++){
jum[i][x] = matrikA[i][x] + matrikB[i][x];
}
}
System.out.println("PENJUMLAHAN MATRIK A DAN MATRIK B");
for (i = 0; i < jum.length; i++){
for (x = 0; x < jum.length; x++){
System.out.print(jum[i][x] + " ");
}
System.out.println();
}
}
} - Gmabar hasil out put
